Menteri Perdagangan, Bapak Zulkifli Hasan didampingi Direktur Jenderal Perdagangan Dalam Negeri, Bapak Isy Karim dan Direktur Sarana Perdagangan dan Logistik, Bapak Sri Sugy Atmanto, Meresmikan Pasar Induk Cepu di Kabupaten Blora, Jawa Tengah, Minggu (21 Jan). Pasar Induk Cepu di Kabupaten Blora tersebut telah selesai dilakukan Revitalisasi, yang dilaksanakan melalui upaya perbaikan fisik hingga perlu adanya penataan dari sisi non-fisik, antara lain mencakup peningkatan kemampuan tata kelola managemen pengelola sehingga Pasar Rakyat yang telah dibangun tersebut dapat difungsikan secara maksimal, dengan mendorong proses perdagangan di Pasar Rakyat dilakukan dengan modern. Selain membangun/merevitalisasi pasar rakyat Pasar Cepu Induk yang dapat menampung sebanyak 600 pedagang dengan jumlah kios sebanyak 107 kios, Mendag juga mendorong pedagang dan pengelola pasar rakyat ke dalam ekosistem Digitalisasi Pasar Rakyat. Langkah ini penting sebagai antisipasi agar pedagang pasar rakyat dapat bersaing dengan pedagang yang berjualan secara online. Turut hadir pada peresmian ini Bupati Blora, Bapak Arief Rohman; Direktur Sarana Perdagangan dan Logistik Kemendag, Bapak Sri Sugy Atmanto. Kementerian Perdagangan berharap seluruh stakeholder di bidang Pasar Rakyat dapat memanfaatkan serta mewujudkan manajemen tata kelola pasar rakyat yang berdaya saing, mendorong peningkatan omset pedagang pasar rakyat, sehingga Pasar Rakyat yang sudah dibangun dapat dikelola dan dipelihara dengan baik secara konsisten dan berkelanjutan sehingga dapat mendukung aktivitas perdagangan dan perekonomian di Kabupaten Blora – Jawa Tengah.
