Direktur Jenderal Perdagangan Dalam Negeri, Bapak Isy Karim didampingi oleh Direktur Bina Usaha Perdagangan, Bapak Septo Soepriyatno memberikan sambutan pada kegiatan Bincang Bisnis Mahasiswa (BBM) di Semarang, Kamis (7 Maret). Kegiatan ini dilaksanakan dalam rangka menyiapkan generasi penerus berkualitas dan melakukan pemerataan pembangunan antarwilayah mengingat karakteristik kepulauan yang dimiliki Indonesia melalui sinergisitas antara Perguruan Tinggi, lembaga riset, serta dunia usaha dan industry menuju Indonesia Emas pada Tahun 2045. Dalam rangka menjaga konsistensi pertumbuhan ekonomi domestik tersebut, maka peran dan dukungan terhadap kewirausahaan harus mendapat perhatian sebesar-besarnya. Hal ini sejalan dengan amanat Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 2 Tahun 2022 tentang Pengembangan Kewirausahaan Nasional Tahun 2021-2024. Ketentuan ini menjadi landasan untuk kemajuan dan percepatan pertumbuhan rasio kewirausahaan di tanah air. Kementerian Perdagangan berkomitmen untuk terus mendukung pengembangan Kewirausahaan Nasional untuk mengejar target pertumbuhan rasio kewirausahaan pada Tahun 2024 agar mencapai 3,95% dan pertumbuhan wirausaha baru sebesar 4%. Salah satu sektor yang mampu menguatkan ekonomi domestik Indonesia yaitu Usaha Mikro, Kecil dan Menengah. Kementerian Perdagangan melalui Ditjen Perdagangan Dalam Negeri telah dan akan terus melaksanakan berbagai program pembinaan untuk mendorong para pelaku UMKM agar dapat meningkatkan skala usahanya melalui perluasan akses pasar, baik pasar domestik maupun luar negeri.